Gambar Screen capture rubrik Publika (kiriman pembaca) di Republika Online.
Sobat suka menulis? Pernah mencoba mengirimkan karyanya ke media cetak or media online? Atau malah pernah dimuat tulisannya sekaligus menjadi kolumnis di media tersebut? Mungkin juga di antara Sobat ada yang pernah beberapa kali mengirimkan karya tulisannya ke media, tapi berpikir, "ko ga dimuat-muat juga ya?"
Nah, berikut ini saya sampaikan beberapa tips agar karya tulisan Sobat kian berpotensi untuk dimuat di media, khususnya media online.
A. Targetkan media online
yang dituju
1a. Targetkan media online mana yang hendak ditembus, karena beda media bisa jadi beda standarisasinya;
2a. Pahami karakter media tersebut, misal: bila berkarakter Islami, maka tulisan dengan topik Islami akan lebih berpeluang dimuat;
3a. Kenali siapa yang berwenang dalam memuat karya kita.
B. Menyusun karya tulisan
1b. Jenis karya disesuaikan dengan definisi kanal/rubrik yang ditargetkan, misal: cerpen, puisi, wacana, artikel, dsb;
2b. Tema karya dianjurkan menyesuaikan dengan topik terkini yang tengah hangat diperbincangkan;
3b. Karya bukanlah hasil copas karya orang lain atau plagiat atau copas dari blog kita atau sudah pernah diterbitkan sebelumnya;
4b. Karya bukan berupa hardnews maupun press release;
5b. Yang harus dipahami, karya tulisan untuk media online berbeda dengan media cetak. Untuk online, sebaiknya jangan terlalu panjang (sekitar 1-2 hlm A4 untuk ukuran/spasi font standar);
6b. Sekadar tips, agar tulisan kita enak dibaca coba tempatkan diri sebagai pembaca;
7b. Tulisan yang dikirimkan jangan terlihat berantakan, misal: antar kata saling berdempetan tanpa spasi;
8b. Format file karya kita, bila dalam bentuk tulisan sebaiknya berupa MS Word, bila ada gambar/foto sebaiknya JPG, jangan gunakan format PDF;
9b. Konten tidak menyinggung Suku, Agama, Ras dan Antargolongan;
10b. Konten tidak bersifat hard marketing atau mempromosikan suatu produk atau lembaga/perusahaan.
C. Tata cara pengiriman
1c. Cari tahu apakah bila karya dimuat akan peroleh fee, jika tidak ada fee, maka saat mengirimkan karya tak perlu melampirkan no.rek;
2c. Bila mengirimkan via email, beri subjek yang jelas serta lampirkan data diri kita;
3c. Sebaiknya tidak mengirim ke beberapa media sekaligus dalam sekali pengiriman email;
4c. Pastikan tujuan pengiriman tepat, misal: ingin mengirim ke Media A, tapi tertulis "Kepada Media B";
5c. Pastikan alamat email tujuan memang tepat, misal: ingin dimuat di media online, tapi malah mengirimkan ke email kiriman pembaca untuk media cetak.
D. Setelah karya terkirim
1d. Intinya, bila karya kita berpotensi menarik banyak pembaca (terlihat dari jumlah pembaca setelah diposting), tentu akan segera dimuat;
2d. Bila karya kita bersifat timeless, kita harus siap bila karya tersebut tak langsung dimuat;
3d. Ketika karya kita tidak langsung dimuat, bukan berarti tidak akan dimuat karena bisa jadi sudah masuk list postingan;
4d. Redaktur biasanya akan menyesuaikan kapan waktu yg tepat untuk mem-publish suatu karya timeless sehingga byk pembacanya
5d. Tentu kita berharap karyanya dimuat, tapi kita juga sebaiknya memahami posisi Redaktur yang berharap karya yang dimuat dapat mendatangkan banyak pembaca;
6d. Bila kita tak sabar, tak ada salahnya dalam email kita tuliskan "Bila dalam sekian hari belum di-publish, maka akan saya kirimkan ke media lain".
1a. Targetkan media online mana yang hendak ditembus, karena beda media bisa jadi beda standarisasinya;
2a. Pahami karakter media tersebut, misal: bila berkarakter Islami, maka tulisan dengan topik Islami akan lebih berpeluang dimuat;
3a. Kenali siapa yang berwenang dalam memuat karya kita.
B. Menyusun karya tulisan
1b. Jenis karya disesuaikan dengan definisi kanal/rubrik yang ditargetkan, misal: cerpen, puisi, wacana, artikel, dsb;
2b. Tema karya dianjurkan menyesuaikan dengan topik terkini yang tengah hangat diperbincangkan;
3b. Karya bukanlah hasil copas karya orang lain atau plagiat atau copas dari blog kita atau sudah pernah diterbitkan sebelumnya;
4b. Karya bukan berupa hardnews maupun press release;
5b. Yang harus dipahami, karya tulisan untuk media online berbeda dengan media cetak. Untuk online, sebaiknya jangan terlalu panjang (sekitar 1-2 hlm A4 untuk ukuran/spasi font standar);
6b. Sekadar tips, agar tulisan kita enak dibaca coba tempatkan diri sebagai pembaca;
7b. Tulisan yang dikirimkan jangan terlihat berantakan, misal: antar kata saling berdempetan tanpa spasi;
8b. Format file karya kita, bila dalam bentuk tulisan sebaiknya berupa MS Word, bila ada gambar/foto sebaiknya JPG, jangan gunakan format PDF;
9b. Konten tidak menyinggung Suku, Agama, Ras dan Antargolongan;
10b. Konten tidak bersifat hard marketing atau mempromosikan suatu produk atau lembaga/perusahaan.
C. Tata cara pengiriman
1c. Cari tahu apakah bila karya dimuat akan peroleh fee, jika tidak ada fee, maka saat mengirimkan karya tak perlu melampirkan no.rek;
2c. Bila mengirimkan via email, beri subjek yang jelas serta lampirkan data diri kita;
3c. Sebaiknya tidak mengirim ke beberapa media sekaligus dalam sekali pengiriman email;
4c. Pastikan tujuan pengiriman tepat, misal: ingin mengirim ke Media A, tapi tertulis "Kepada Media B";
5c. Pastikan alamat email tujuan memang tepat, misal: ingin dimuat di media online, tapi malah mengirimkan ke email kiriman pembaca untuk media cetak.
D. Setelah karya terkirim
1d. Intinya, bila karya kita berpotensi menarik banyak pembaca (terlihat dari jumlah pembaca setelah diposting), tentu akan segera dimuat;
2d. Bila karya kita bersifat timeless, kita harus siap bila karya tersebut tak langsung dimuat;
3d. Ketika karya kita tidak langsung dimuat, bukan berarti tidak akan dimuat karena bisa jadi sudah masuk list postingan;
4d. Redaktur biasanya akan menyesuaikan kapan waktu yg tepat untuk mem-publish suatu karya timeless sehingga byk pembacanya
5d. Tentu kita berharap karyanya dimuat, tapi kita juga sebaiknya memahami posisi Redaktur yang berharap karya yang dimuat dapat mendatangkan banyak pembaca;
6d. Bila kita tak sabar, tak ada salahnya dalam email kita tuliskan "Bila dalam sekian hari belum di-publish, maka akan saya kirimkan ke media lain".
Demikian sedikit tips dari saya. Silakan bila ada yang ingin bertanya or menambahkan. Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar