Kemarin pompa air di rumahku rusak dan ketika aku ingin mencoba memperbaikinya, ternyata aku lupa caranya dan malah salah menyentuh lempengan besi dengan obeng sehingga dalam sekejap saja aku jadi tersentak oleh aliran listrik yg mengejutkan hingga ke ujung kaki dan sempat terlihat percikan api.
Subhanallah, Allah masih berkenan dengan kehadiranku di sisimu saudaraku, padahal waktu itu aku sempat membayangkan bahwa esok pagi kan ada berita di TV, entah itu dalam BUSER, SERGAP, SIDIK, dsb mengenai seorg pemuda yg tewas secara mengenaskan karena tersetrum.
Sebelumnya aku pun sempat mengalami kejadian yg membuat pikiranku melayang jauh ke atas awan. Ramadhan 1427H menjadi saksi ketika pada suatu malam aku sedang berkendara motor dan berbenturan dengan sebuah angkot. Aku terjatuh di tengah jalan sementara di belakangku ada bis. Ya Allah, jika saja bis itu bergerak lebih cepat 5km/jam saja, mungkin aku sudah tak ada di sini sembari menuliskan kata2 ini.
Mungkin baru dengan kejadian2 seperti itu, seorang manusia dapat belajar untuk bersyukur. Namun, bila kita mau melihat lebih dekat, sesungguhnya kita selalu diambang-ambangi kematian kapan saja dimana saja. Tiap detik kita masih hidup tiap detik itu pula kita selamat dari kematian karena kematian adalah sesuatu yg paling dekat dg diri kita selain Allah.
Satu hal yg kutakuti dari kematian yaitu bila aku meninggal dalam keadaan suul khotimah karena keimanan seseorang 'kan jadi rentan ketika ajal telah sampai kerongkongan.
Tapi, jangan takut saudaraku.. Allah telah menjadikan Syurga menjadi tempat tinggal terbaik dan jauh lebih baik dari apapun di dunia ini. Bila kenikmatan di dunia ini disatukan maka itu baru sekitar 1% saja dibanding apa yg dapat kita rasakan di Syurga.
Syurga itu mahal harganya dan tidak setiap orang dapat memasukinya, begitulah yang selama ini kudengar. Tapi Allah Maha Adil, telah disiapkan banyak pintu 'tuk memasukinya dengan berbagai kunci yg berbeda tinggal kita mencarinya karena kunci2 tersebut berserakan di sekitar kita hanya terkadang diri kita luput melihatnya.
Memang agak berat bila kita harus berjuang sendiri mencari kunci tersebut. Oleh karenanya, marilah kita bersama-sama saling membantu dan mengingatkan agar kunci-kunci itu tak luput dari pandangan kita sehingga bila tiba saatnya nanti, kita dapat bersama-sama memasuki Syurga-Nya dari pintu mana saja yang kita inginkan..
InsyaAllah..Amiin.. ^_^
TO BE LIKE A SUN
Assalamu'alaikum. Salam hangat... Selamat datang di blog saya yang sederhana ini. Blog ini berisi seputar pengalaman pribadi, opini, info, karya lomba, dsb yang mungkin dapat bermanfaat. Terima kasih atas kesediaannya meluangkan waktu 'tuk singgah walau sejenak. Jangan lupa ninggalin jejak ya ^^
Minggu, 10 Februari 2008
Ternyata, Aku Masih Diberikan Kesempatan Hidup
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Check Page Rank of any web site pages instantly: |
This free page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service |
0 komentar:
Posting Komentar