Bismillaahirrohmaanirrohiim.. Assalamu'alaikum.. Welcome to Miftahul's Blog -To Be Like a Sun-

TO BE LIKE A SUN

Assalamu'alaikum. Salam hangat... Selamat datang di blog saya yang sederhana ini. Blog ini berisi seputar pengalaman pribadi, opini, info, karya lomba, dsb yang mungkin dapat bermanfaat. Terima kasih atas kesediaannya meluangkan waktu 'tuk singgah walau sejenak. Jangan lupa ninggalin jejak ya ^^



Sabtu, 02 Februari 2008

Siapa yang Pantas Disebut Ikhwan/Akhwat?


Ikhwan dan Akhwat. Kata2 yg berarti laki-laki dan perempuan dalam bahasa Arab.


Kini seolah-olah telah mengalami penyempitan makna sehingga terkesan kata “ikhwan” tuh untuk laki-laki yang ikut pengajian, anak Rohis gitu deh. Ciri-ciri umumnya sih biasanya melihara jenggot, pakaiannya ga neko-neko, pake parfum yg ditetesin en non alcohol, celananya pun ga jauh melebihi mata kaki, kadang di jidatnya ada bekas kehitaman tanda sering bersujud, raut wajahnya pun teduh. Mungkin seperti itulah seseorang yg menyandang gelar SI. alias Sarjana Ikhwan. Biasanya sih sang ikhwan suka ngerasa belum pantas disebut ikhwan karena merasa masih banyak kekurangan.

Sementara orang yang bergelar SA. alias Sarjana Akhwat biasanya diidentikkan dg perempuan yg ikut Rohis. Ciri-ciri umumnya biasanya berjilbab lebar, pake manset, pake kaus kaki, pake pakaian yang agak longgar, pakai rok n biasanya didobelin lg ma celana panjang buat jaga2, betul2 tertutup pakaiannya. Biasanya sih sang akhwat suka ngerasa belum pantas disebut akhwat karena merasa masih banyak kekurangan.

Lantas siapa dong yg pantas disebut ikhwan atau akhwat?

Seakan istilah itu hanya diperuntukkan bg mereka yg telah betul2 matang dg keagamaannya, bukankah hal tsb malah dpt menimbulkan keeksklusifan? Setiap orang sebenarnya berhak untuk memiliki predikat ikhwan or akhwat atau akhi or ukhti sekalipun orang tsb bukanlah anak Rohis, tidak berjenggot, belum berjilbab, dsb karena pada dasarnya tiap muslim itu bersaudara so qta bisa manggil saudara laki2 qta dengan panggilan ”akhi” atau ”akhuna”. Tp, memang hal tsb masih tabu bagi sebagian orang terutama buat yg belum biasa mendengarnya. Hanya jangan sampai hal ini malah mengeksklusifkan anak2 Rohis dengan gelar2 tertentu coz itu adalah salah satu upaya syiar Islam dengan mengenalkan istilah2 Islam dan bahasa Arab.

Saya juga sempat geli mendengar istilah ”ikhwan/akhwat jadi-jadian”. Mungkin berubahnya pas bulan sabit kali ya? Coz bulan purnama dah diambil ma serigala jadi-jadian. Menurut saya sih ga ada yg namanya ikhwan/akhwat jadi-jadian, yg ada tuh dia ikhwan/akhwat beneran cuman mungkin karena situasi hati or keimanan manusia yg fluktuatif sehingga membuatnya demikian. Belum lagi faktor X seperti lingkungan or orang-orang di sekelilingnya.

Segini dulu deh...

Wallahu’alam bishshowab

0 komentar:

Terima Kasih sudah berkunjung ^^ Jangan lupa untuk meninggalkan jejak ya ;) Follow juga akun Twitter/Instagram @miftahoke
Check Page Rank of any web site pages instantly:
This free page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service